Tak salah bila berpendapat demikian karena materi pemain kedua tim memiliki kualitas papan atas dunia.
Terlepas dari persaingan kedua tim, Real Madrid dan Manchester United juga kerap melakoni hubungan kerja sama. Bentuknya adalah pertukaran pemain, langsung maupun tidak langsung.
Di bawah ini, GOAL.com menyajikan enam pemain yang pernah memperkuat kedua tim tersebut.
| LAURIE CUNNINGHAM |
Sebagian besar fans Real Madrid dan Manchester United pasti mengingatnya. Cunningham adalah pemain berposisi winger dan bermain untuk Real Madrid lebih dulu sebelum hijrah ke United.
Bersama Real Madrid di musim 1979 hingga 1982, Cunningham tampil di 44 pertandingan dan mencetak 13 gol.
Namun di musim terakhirnya, Cunningham lebih banyak menghabiskan waktunya di bangku cadangan, sebelum akhirnya hijrah ke Manchester United pada Januari 1983 dengan status pemain pinjaman.
Bersama United, karirnya tak mentereng. Ia hanya tampil lima kali dan mencetak satu gol.
| RUUD VAN NISTELROOY |
Berbeda dengan Cunningham, Ruud Van Nistelrooy menuai sukses besar di dua klubnya itu. Ia bahkan sempat disebut-sebut sebagai striker terbaik Eropa dan dunia pada saat itu.
Manchester United menjadi tim yang pertama dibelanya pada 2001 dan kontribusi totalnya adalah 219 laga dan 150 gol.
Nistelrooy juga meraih empat trofi juara, termasuk di antaranya trofi Liga Primer Inggris di musim 2002/03.
Ia kemudian hijrah ke Spanyol dan membela Real Madrid. Catatan positifnya berlanjut dengan 96 laga dan 64 gol selama tiga setengah musim, mengantar timnya meraih tiga trofi juara.
| DAVID BECKHAM |
Tak ada yang tak mengenal pemain Inggris ini. Tak sedikit yang menyebutnya sebagai selebritas lapangan hijau.
Secara skill, Beckham memiliki kualitas umpan yang di atas rata-rata. Bersama Manchester United, ia tampil di 394 laga dan mencetak 85 gol, memenangi lebih dari 15 trofi juara, termasuk di antaranya enam trofi Liga Primer Inggris, dua Pala FA dan satu trofi Liga Champions.
Hijrah ke Real Madrid, gelandang yang kini membela Paris St Germain itu bermain di 155 pertandingan dan mencetak 20 gol. Sumbangan juaranya antara lain satu trofi La Liga dan Piala Super Spanyol.
| MICHAEL OWEN |
Meninggalkan Liverpool pada 2004, Michael Owen gagal menunjukkan potensi terbaiknya bersama Real Madrid. Ia hanya bisa tampil di 45 kesempatan dan mencetak 16 gol.
Owen kemudian kembali ke Inggris dan bergabung bersama Newcastle United, bermain selama empat musim sebelum kemudian hijrah ke Old Trafford.
Diposisikan sebagai penyerang cadangan, tak banyak aksi ditunjukkan Owen. Total ia hanya bisa tampil di 52 laga selama tiga musim, dan mencetak 17 gol.
| GABRIEL HEINZE |
Bisa jadi nama Heinze tak cukup berkibar di Manchester United, akan tetapi perannya tak boleh dianggap remeh.
Pada Juni 2004, Heinze hijrah ke Old Trafford dan selama tiga musim di sini tampil sebanyak 95 laga. Ia juga menjadi bagian dari tim saat memenangi Liga Primer Inggris pada musim 2006/07 dan Piala Liga di musim berikutnya.
Ia kemudian hijrah ke Santiago Bernabeu pada 2007 dan tampil di 58 laga selama dua musim dengan dua trofi juara. Yang menarik, Heinze adalah satu-satunya pemain bertahan yang bermain untuk dua klub tersebut.
| CRISTIANO RONALDO |
Ia adalah fenomenal dunia saat ini, setelah Lionel Messi tentunya. Banyak yang menyebutnya sebagai pemain dengan kemampuan yang komplet.
Bersama Manchester United, Ronaldo bisa meraih sembilan trofi juara, termasuk tiga trofi Liga Primer Inggris dan satu gelar Liga Champions.
Pada 2009, ia pindah ke Real Madrid. Sejauh ini prestasi fenomenal Ronaldo adalah mencetak 182 gol di 179 pertandingan, satu trofi La Liga dan Copa Del Rey.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar